DAY 4
Hari ini shilla tidak ada janji untuk bertemu cakka karna kemaren saat cakka mengantarnya pulang dia tidak membuat janji bertemu lagi akhirnya dia mengantarkan ify ke toko buku. Dia juga masih flu.
@Toko Buku
“haatsuuuh.. fy elo mau beli buku resep kue apaan?” tanya shilla
“gatau shill, kue yang enak aja deh hehe” jawab ify
“haduuh fy gue tunggu di starbuck aja deh ya? Bosen disini hatsuuuh hatsuuuh” ucap shilla
“iyadeh shill, tungguin yah jangan lo tinggal gue” jawab ify
“siip byee” ucap shilla, setelah 15menit menunggu akhirnya ify muncull
@starbuck
“haii shill” sapa ify
“hatssuuuh.. gimana? Udah dapet?” tanya shilla
“udah nih, gue mau bikin kue brownis aja deh buat rio” ucap ify
“kita2 buatin juga fy” ledek shilla
“haha siip siip, bagi minum dong haus nih” ucap ify
“pesen sendiri sono aah” dumel shilla
“aaah shilla pelit” keluh ify
“cakka” ucap shilla lirih
“hah? Apa shil?” tanya ify
“gapapa fy, gue balik dulu ye. Elo bayarin nih” teriak shilla pergi meninggalkan ify
“shill mau kemana?” tanya ify
“byeee emuuaah” teriak shilla sambil senyum senyum
“Iddiih shilla gue gak ikutan minum gue yang bayar, reesek amat deh” dumel shilla, tibatiba rio muncul
@danau
“cakka” sapa shilla, cakka menoleh dan memberikan mawar putih untuk shilla
“makasih kka, hatssuuuuh..hatsuuuh” ucap shilla
“kamu pake ini” ucap cakka sambil melilitkan syall putihnya ke leher shilla, shilla hanya tersenyum. Setelah itu cakka memberikan shilla sebungkus obat dan air minum
“makasih kka” ucap shilla, kemudian meminum obat dari cakka, tibatiba cakka jonggkok di depannya tapi membelakangi shilla
“mau ngapain kka?” tanya shilla bingung
“naik aja” suruh cakka, shilla naik lalu mengajak shilla berkeliling danau sambil menggendong shilla, setelah puas cakka menurunkan shilla di batu besar, mereka tertawa bersama
“seneng?” tanya cakka
“seneng seneng bangeeet, hatssuuuuh” ucap shilla
“aku anter pulang sekarang ya? Kamu harus istirahat” tanya cakka
“aku masih mau disini” keluh shilla manja
“yaudah.. laper nggak?” tanya cakka, shilla mengangguk pelan lalu cakka membawa shilla ke sebuah restoran
@restoran
“enak?” tanya cakka
“enak, mau coba punyaku gak?” tanya shilla, shilla langsung menyuapkan satu sendok untuk cakka, dia hanya tersenyum manis. Tibatiba bio datang
“shill, lo nolak dinner bareng gue tapi sekarang elo malah dinner sama cowok ini” bentak bio
“apaan sih bi, siapa elo sih ngatur2 gue” bentak shilla sambil berdiri cakka pun juga ikut berdiri, tibatiba cakka pergi tapi sebelum pergi cakka membisikkan sesuatu ke bio
“anter dia pulang, jaga dia” bisik cakka
“kkaaa” teriak shilla mengejar cakka
“besok kita ketemu lagi di danau?” ucap shilla
“iya” jawab cakka
“janji?” ucap shilla sambil mengangkat jari kelingkingnya
“janji” jawab cakka tersenyum sambil mengangkat jari kelingkingnya kemudian pergi
“yaudah shill makan lagi yuk?” ajak bio, shilla menurut tapi dengan wajah kesal. Setelah selesai makan bio mengantar shilla pulang
@kamar shilla
“aaaaahhhh seneng banget guee hari ini” teriak shilla sambil menciumi syall dari cakka
“aaaah besok ketemu lagi sama cakkaa yeyeye” ucap shilla kegirangan
DAY 5
Shilla sedang menunggu cakka di danau, mereka janjian kemaren malam.shilla membawa gitar. Sambil menunggu cakka Shilla menyanyikan lagu takut. Tibatiba cakka datang tepat berada dibelakang shilla, dia juga membelai rambut shilla dari belakang saat shilla sedang menyanyi.
“cakkaa, kaget tauu! aku pikir setan” ucap shilla sambil tertawa, kemudian mereka duduk bersamaan shilla melanjutkan lagunya. Setelah selesai tibatiba cakka memeluk shilla
“cakkaa” ucap shilla lirih
‘OMG mimpi apa gue semalem, dipeluk cakka gini’ batin shilla, kemudian cakka melepaskan shilla
“ice cream ice cream” teriak tukang ice cream, cakka langsung berlari
“kka mau kemana?” teriak shilla, beberapa menit cakka kembali
“nih” ucap cakka sambil memberikan ice cream ke shilla
“wah makasih kka. kamu gak mau?” tanya shilla heran, cakka menggelengkan kepalanya sambil terus memandangi shilla yg sedang makan ice cream
“tunggu sini bentar” ucap cakka lirih kemudian pergi
“aaarrrghh mau kemana lagi?” teriak shilla, beberapa menit kemudian cakka datang dengan sejumlah balon
“buat apa kka balon segitu banyak?” tanya shilla bingung
“tulis keinginan kamu dikertas ini terus terbangin sama balon2 ini” suruh cakka, shilla pun menurut setelah selesai menulis mereka menerbangkan balon itu bersama sama
“kamu minta apa?” tanya shilla penasaran
“aku minta sama allah supaya aku bisa di beri waktu lebih lama buat nyenengin hati kamu sama orang2 yg aku sayangi” jawab cakka lirih
‘aaaaaah cakkaaa so sweeeet’ batin shilla
“ohya tunggu bentar yah” ucap cakka, shilla hanya tersenyum tenang. Tibatiba ada badut yg menghampiri shilla
“haii ceweek cantiik, ini buat kamu” ucap badut itu sambil memberikan shilla mawar putih
“hah buat aku? Dari siapa? Makasih ya” jawab shilla, kemudian badut itu joget2, shilla tertawa lepas melihat badut itu. Lalu badut itu membuka kostumnya
“cakkaaa?” ucap shilla kaget
“seneng gak?” tanya cakka
“seneng seneng bangeeet, lucuu lagii” jawab shilla semangat
“sepeda’an yuk?” ajak cakka
“ayuk tapi sepedanya mana?” tanya shilla
“ituh disana, sepedanya lagi nunggu kita” ledek cakka
“haha cakkaaa bissa aja deh” jawab shilla malu2, mereka berdua bersepeda mengelilingi taman, lalu setelah puas mereka kembali ke danau
“capek?” tanya cakka
“iyaa nih” keluh shilla
“ini minum dulu” ucap cakka sambil memberikan air minum
“makasih kka” ucap shilla, tibatiba cakka menyobek kertas lalu dibuatnya perahu
“kamu buat apa?” tanya shilla penasaran
“nah udah jadi” ajak cakka, cakka & shilla melepaskan perahu kertas itu ke danau
“yeeyeeyeee perahu punyaku yang duluan, perahu kamu tenggelem tuh” ledek shilla, cakka terus memandangi shilla sambil tertawa geli
“yaaah, naik perahu beneran aja deh yuk” ajak cakka
“haha ayuuk” jawab shilla, cakka mendayung perahu itu sampai di tengah danau tibatiba perahu itu tenggelem karna ada yg bocor
“kka kok perahunya makin ke dalem sih? Aku takut kka aku gak bisa renang” ucap shilla ketakutan
“aku bakalan jaga kamu” ucap cakka, kemudian dia nyebur ke air
“kka kamu ngapain?” tanya shilla
“ayo naik ke punggungku” suruh cakka
“kamu bisa renang?” tanya shilla, cakka hanya menggangguk pelan. Cakka menggendong shilla sampai ke pinggir danau
“kamu pake jaket ini” suruh cakka
“haha kamu hebat” ledek shilla lalu mereka berdua pulang
CONTINUE ;)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar